Salat Kusuf ( gerhana )
Apabila terjadi gerhana matahari atau gerhana bulan kita di sunatkan untuk melakukan shalat, seperti dalam hadis :
Dari 'Aisyah r.a bahwa Nabi saw. Bersabda:
"Sesungguhnya matahari dan bulan adalah dua macam tanda dari tanda-tanda kekuasaan allah.Terjadinya gerhana matahari atau bulan itu bukanlah karena kematian seseorang atau kehidupan. Maka jikalau kamu melihatnya, berdoalah kepada Allah, bertakbirlah, bersedekahlah serta bershalatlah."( HR Bukhori dan Muslim )
Adapun membaca Al- Fatihah itu wajib dalam kedua raka'at shalat khusuf itu. Dan bacaan surat boleh di pilih sesuka hati. Mengeraskan atau memperlahankan suara dalam bacaan itu pun sama bolehnya, hanya saja Bukhori berkata bahwa mengeraskan lebih sah.
Waktuoya ialah mulai terjadi gerhana itu sampai pulih kembali seperti semula. Untuk tata caranya Hasan Basri berkata:
"Pernah terjadi gerhana bulan dan waktu itu Ibnu Abbas menjabat sebagai Gubernur Basrah. Ia keluar untuk bershalat dengan kami dua raka'at dan setiap raka'at dua kali rukuk. Setelah selesai ia berkata: 'shalatku tadi itu adalah tepat sebagaimana yang ku lihat sendiri dari Nabi saw.'."(Diriwayatkan oleh Syafi'i dalam Al-Masnad )
Selengkapnya baca di kitab "Fiqih Sunnah 2"_Sayyid Sabiq.
Wassalam
Tidak ada komentar:
Posting Komentar